8. Pembagian hidup

Pembagian hidup dapat dibagi :

a. Hidup di dunia yaitu hidup manusia di alam semesta ini.

b. Hidup di alam langgeng, yaitu hidup tumbuh-tumbuhan yang selalu diatur oleh

hukum-hukum kodrat.

c. Hidup di alam akhir, yaitu hidup untuk kembali pada asal usuling dumadi.

Hidupnya manusia karena memiliki Roh (arwah) sedang hidupnya binatang karena

berjiwa serta tumbuh-tumbuhan hidup karena adanya kodrat alam dengan adanya

akar-akar serabut sifatnya mati karena tidak bergerak.

Hidup sebenarnya adalah suci dan murni, ketidakmurnian karena pengaruhpengaruh

alam (waktu).

- Jasad Sejati merupakan alat manusia untuk dapat hidup di dunia guna

melaksanakan tugas-tugas Tuhan.

- Rasa Sejati sebagai tempat jiwa murni / asli.

- Guru sejati adalah jiwa suci karena baru mau bersatu dengan kita pribadi

setelah jiwa kita pun suci pula.

Ketiga –tiganya memiliki daya-daya (kekuatan-kekuatan) :

Jasad : Kurang halus

Rasa : Sebagian halus

Guru : Halus

Dan kekuatan-kekuatan di dunia dapat dibagi sebagai berikut :

1. Kebaikan : Hidupnya jiwa murni akan selalu mencari pada segala kebaikankebaikan

dan mencari jalan kesucian asal usuling dumadi.

2. Kejahatan : Hidupnya jiwa idjajil (jasmani) untuk mencari kemurkaan dan

kemareman di dunia.